Penggunaan Kata Maaf dalam Bahasa Jepang

Lain lubuk lain ikan, lain padang lain bilalang, begitu juga dengan budaya, lain daerah lain budaya, begitu juga beda negara beda budaya. Misalnya Negara Jepang mempunyai budaya bahasa yang sangat berbeda dengan budaya bahasa bahasa lainnya, jika dilihat dari penggunaan kata kata yang digunakan serta tindakan yang dilakukan dalam berbahasa oleh orang Jepang. Misalnya saja dalam budaya menggunakan kata maaf.

Kata yang digunakan untuk minta maaf itu bukan hanya satu kata tapi bisa menggunakan bermacam macam kata. Disanalah letak keunikan dalam Bahasa Jepang.

Unik

Keunikan Bahasa Jepang bukan saja dari pemakain kata. Tetapi Bahasa Jepang ini mempunyai bermacam-macam keunikan, diantaranya dalam segi tulisan, dalam susunan kalimat atau pola dan lain sebagainya. Jika kita lihat dari segi keunikan tulisan, Bahasa Jepang mempunyai tiga macam tulisan yaitu kana kanji, dan alphabet.

Tulisan Kana juga terbagi dua yaitu Hiragana dan Kata kana. Hiragana untuk kata kata yang berasal dari Negara Jepang sendiri. Kata Kana digunakan untuk kata kata yang berasal di luar Negara Jepang. Misalnya kata kata untuk nama orang yang bersal dari Indonesia, Malaisia, dll akan menggunakan tulisan katakana. Ketiga macam huruf dalam bahasa Jepang tersebut bisa dipergunakan dalam satu kalimat.

Lalu keunikan Bahasa Jepang lainnya dapat kita lihat dalam pemakai kata.  Pemakaian kata atau vocabulary misalnya pemakaian kata yang berbeda, tetapi mempunyai arti yang sama. Hal inilah yang sering menimbulkan kebingungan bagi pemula Bahasa Jepang yang menjadikannya  sebagai bahasa kedua.

Pemakaian kata yang berbeda namun mempunyai makna atau arti yang sama atau dalam istilah bahasa termasuk kata bersinonim. Kata bersinonim dalam Bahasa Jepang sangat banyak sekali. Hal ini dapat kita lihat dalam pemakaian kata yang mempunyai arti ‘maaf”.

Kata “maaf” dalam Bahasa Jepang sangat banyak ragamnya. Orang Jepang menggunakan kata maaf tak terhitung dalan sehari hari kepada orang lain dalam satu hari. Hal itu bukanlah suatu hal yang aneh jika kita melihat orang Jepang yang selalu menggunakan kata maaf.

Kata maaf itu bisa jadi karena kesalahan dia sendiri, ini sudah merupakan sesuatu yang umum pada semua orang dimanapun berada. Kata maaf bisa juga digunakan oleh orang Jepang karena kesalahan yang sebabkan oleh orang lain. Kata maaf juga digunakan orang Jepang saat menerima kebaikan dari orang lain.

Orang Jepang akan mengatakan maaf terlebih dahulu sebelum mereka mengucapkan terima kasih pada orang yang telah memberkebaikan pada mereka. Kemudian kata maaf juga bisa digunakan untuk minta bantuan pada orang lain.

Orang Jepang selalu akan mengatakan maaf kepada orang lain apabila mereka akan minta tolong kepada orang lain. Inilah yang menjadikan suatu keunikan tertentu dalam bahasa Jepang.

Disamping menyatakan maaf mereka akan menyertai dengan menggerakan badan yaitu membungkuk atau dalam istilah Jepang Ojigi.

Beragam

Kata “maaf” dalam bahasa Jepang itu sangat banyak ragamnya. Adapun kata “maaf” yang digunakan oleh orang Jepang adalah

  1. Sumimasen (すみません) … ,
  2. Shitsurei shimashita (失礼しました) ,.
  3. Gomennasai (ごめんなさい),
  4. Gomen (ごめん) atau gomen ne (ごめんね) ,
  5. Sumimasen deshita (すみませんでした) ,
  6. Mōshiwake gozaimasen deshita (申し訳ございませんでした) ,
  7. Makoto ni mōshiwake gozaimasen deshita (誠の申し訳ございませんでした).
  8. Sumimasen (すみません) … ,

1. Kata Sumimasen (すみません) … , sangat sering sekali digunakan oleh orang Jepang. Bukan hanya untuk menyatakan “maaf” tapi juga digunakan  untuk menyatakan terima kasih, untuk minta bantuan dll.

Contoh dalam bahasa Jepang

A. ガス会社に 連絡したら、すぐ来てくれます。

Gasukaishani  renrakushitara, sugukitekuremasu

B   。。。。困ったなあ。でんわがないんです。

      ………….komattanaa.  denwaganaindesu.

すみませんが、れんらくして いただきませんか。

Sumimasenga, renrakushite itakimasenka

A. えええ、いいですよ。

Eeee, iiidesuyo.

B. すみません。おねがいします。

Sumimasen, onegaishimasu.

A. Kalau anda menghubungi perusahaan gas,orang yang akan memperbaiki akan segera dating.

B. Payah saya belum memasang telpon, Maaf kalau boleh tolong menghubunginya.

A. Baiklah.

B. Terima kasih, tolong ya Pak.

Pada percakapan di atas menggunakan kata maaf  Sumimasen (すみません) …, . Kata Sumimasen (すみません) … ,. Yang diucapkan oleh B pertama menyatak “maaf”  karena mau minta tolong pada orang lain. Sedang pada kata Sumimasen (すみません) yang kedua yang diucapkan oleh B adalah menyatakan terima kasih tapi disertai dengan menggunakan kata maaf.

Adrianis

(Dosen Sastra Jepang, FIB, Universitas Andalas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *