TIM PKM Unand Beri Penyuluhan Sadar Wisata Sejarah-Budaya di Kuok III Koto

Padang, 2 Oktober 2022

Tim PKM Membantu Nagari Membangun kembali mengunjungi daerah binaannya pada Sabtu-Minggu (1-2/10) lalu. Tim diketuai Yudhi Andoni, S.S., M.A melanjutkan kerja sama yang telah terjalin elok selama tiga tahun terakhir membantu kelompok anak muda Jorong Kuok III Koto, Nagari Matua Mudiak, Kec. Matur, Kab. Agam menyusun agenda pembangunan wisata berbasis data digital sejarah keseharian masyarakatnya.

Yudhi sendiri menyampaikan tahun ini merupakan tahun puncak kegiatan PKM. “Sudah tiga tahun ini, kalau dihitung tahun ini kerja sama dengan sekelompok pemuda-pemudi Jorong Kuok III Koto, kami memberi penyuluhan, pelatihan, pendampingan, dan pembinaan,” ujarnya.

Ia dan tim berharap para pemuda-pemudi kelompok ini sudah cukup percaya diri dan mampu mengembangkan apa materi yang telah diberikan selama ini. Selama dua tahun terakhir, Yudhi dan tim yang beranggotakan Alex Darmawan, Wannofri Samry, Yenny Narny, bolak-balik ke jorong tersebut dalam rangka memberikan penyuluhan dan pelatihan, diantaranya penulisan sejarah kampung, digitalisasi, metode penelitian sejarah sederhana, dan banyak lagi.

“Intinya agar pemuda-pemudi Jorong Kuok III Koto memiliki pengetahuan dan kesadaran pentingnya negeri mereka dikembangkan, dan salah satunya melalui wisata sejarah-budaya yang khas,” sambung Darmawan, salah seorang anggota tim ketika ditemui kato.id

Darmawan juga menyebutkan kalau para pemuda-pemudi itu telah diajak studi banding pengelolaan wisata berbasis nagari dengan pelaksana dari unsur pemuda itu sendiri. Studi banding itu dilakukan di Nagari Wisata Jawi-Jawi, Kabupaten Solok pada akhir 2021 lalu, dan sepulang studi banding hal ini memberi antusias pada para kader PKM untuk berbuat yang sama di kampung mereka.

TIM PKM Membantu Nagari Membangun tahun ini sebut Yudhi akan melakukan beberapa agenda besar dan penting. Pertama, menyusun perangkat dan instrumen menjadikan Kuok III Koto sebagai Jorong Wisata Sejarah. Kedua, mengadakan Festival Kampia sebagai iven utama tahunan Jorong Kuok III Koto.

“Saya berharap dua agenda tersebut dapat terealisasi pada akhir tahun ini,” pungkas Yudhi. (ktid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *