Minggu Pagi (5/12), tim Monitor dan Evaluasi (Monev) lembaga Penelitian dan Pengabdian (LPPM) Universitas Andalas mengunjungi lokasi Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Membantu Nagari Membangun, tepatnya di Jorong Kuok III Koto, Nagari Matua Mudiak, Kec. Matur, Kab. Agam, Sumatera Barat. Tim terdiri dari empat orang, dipimpin Dr. Ferri Lismanto. Ketua Tim diterima oleh wakil PIC (person in charger) Riri Maysal Legi.
“Kebetulan ketua PIC kegiatan kerjasama pengabdian ini, Uni Novi Yulia, sedang di Padang,” terang Riri pada tim yang mendatangi. Riri sendiri juga ditemani anggota Forum Pemuda-Pemudi Jorong Kuok III Koto yang menjadi mitra kegiatan PKM 2021 ini, Febri, Renti, Yola.
Sebagaimana dijelaskan Ferry, bahwa kedatangan Tim Monev Universitas Andalas ke Jorong Kuok III Koto adalah untuk memantau dan mengevaluasi apa yang telah berjalan dan capaian yang telah diraih oleh Tim PKM Pengabdian Nagari Membangun yang dipimpin Yudhi Andoni. Pada para kader PKM Ferri menanyakan beberapa hal penting terkait jalannya kegiatan.
BACA JUGA https://kato.id/berita/tim-pkm-lppm-unand-bantu-pemuda-jorong-kuok-iii-koto/
“Ada senang dengan pelaksanaan kegiatan ini,” gurau Feri pada salah seorang kader.
“Ada, Pak…” sahut salah seorang kader.
“Lah kok ragu menjawabnya,” goda Feri.
“Gak Pak, ini cuma grogi saja,” sebut kader tadi tersenyum simpul.
Tim Monev yang dipimpin Ferry tidak didampingi ketua PKM Nagari Membangun, Yudhi Andoni yang saat itu berada di Padang. Yang bersangkutan menyampaikan sedang ada kegiatan lain yang tak bisa ditinggalkan, sehingga menyerahkan sepenuhnya proses Monev di tangan tim dan kejujuran para kader yang telah dilatih dan dibina dengan berbagai kegiatan sebagai bagian dari rencana program yang telah ditargetkan.
“Capaian kita saat ini adalah pada pemetaan potensi Jorong Kuok III Koto. Pemetaan itu bentuknya pada berbagai tulisan dan video yang dihasilkan para kader kita. Mereka yang sebelumnya tidak bisa menuliskan apa yang ada di Jorong mereka, akhirnya bisa menulis. Banyak tulisan mereka bagus-bagus. Mereka juga sudah bisa membuat sebuah produk video yang relatif bagus dalam gambar dan ide. Jadi tulisan dan produk audio-video itu nanti kita kumpulkan dalam satu wadah, dan bisa dipakai sebagai modal bagi kegiatan lanjutan PKM Membangun Nagari ini,” urai Andoni.
Tim PKM Nagari Membangun sendiri sudah menyiapkan satu situs khusus sebagai media dokumentasi dan informasi terkait Jorong Kuok III Koto di kato.id. Pada situs ini orang dapat mengetahui apa yang ada di Jorong Kuok III Koto, dan potensi ranah wisatanya.
“Kita memang mau meningkatkan kapasitas para kader kita,” sambung Andoni, “yakni mengubah forum persatuan pemuda-pemudi itu dengan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Jorong Kuok III Koto. Tanggal 12 Desember 2021 nanti kita akan studi banding ke Nagari Jawi-Jawi yang juga desa wisata binaan dosen Unand. Saya akan bawa mereka untuk belajar bagaimana menyusun, merancang, dan menjalankan berbagai paket wisata yang bisa ditawarkan ke masyarakat,” pungkas Andoni.
Tim PKM Membangun Nagari Membangun sendiri berharap pada LPPM Unand agar kegiatan ini tidak terhenti di tengah jalan. Masyarakat sendiri sangat berhatap kegiatan ini berlanjut tahun depan. Tahun depan Tim merencanakan meluncurkan Program Paket Wisata dari Pokdarwis Jorong Kuok III Koto, dan pada 2023 nanti, kegiatan makin berkembang dengan PKM Membantu Nagari Berkembang (kt.id).
